Liturgi Midodareni
LAGU PEMBUKAAN
PEMBUKAAN
P: Demi nama Bapa + dan Putera, dan Roh Kudus.
U: Amin.
P: Tuhan sertamu.
U: dan sertamu juga.
PENGANTAR DAN DOA PEMBUKAAN
P: Saudara-saudari terkasih dalam Kristus, pada malam yang kudus, menjelang pernikahan saudara kita ..... dengan saudari kita ..... marilah kita berdoa ke hadapan Allah.
Ya Allah mahapengasih, sumber ketenteraman dan kebahagiaan keluarga, pada malam hari ini kami berkumpul atas Nama-Mu, sambil memohon berkenanlah hadir di antara kami, bersama para malaekat dan para kudus di surga, dan mencurahkan berkatMu yang berlimpah kepada saudara kami ..... dengan ..... yang besok akan menikah. Berkenanlah hadir di tengah kami sebagaimana Yesus pernah bersama bunda Maria dan para rasul menghadiri perkawinan di Kana. Kami mohon demi Yesus Kristus, Putera-Mu dan Pengantara kami; yang bersama Dikau dan Roh Kudus, hidup dan berkuasa kini dan sepanjang segala masa. Amin.
BACAAN I:
L: Pembacaan dari kitab Tobit (To 8:5-10) <=klik
Demikianlah sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
LAGU ANTAR BACAAN
BACAAN INJIL:
P: Tuhan sertamu.
U: dan sertamu juga.
P: Inilah Injil Yesus Kristus, menurut Santo Matius
U: Terpujilah Kristus.
P: Pada suatu hari, orang-orang Parisi datang kepada Yesus hendak mencobai Dia. Mereka bertanya: “Bolehkah orang menceraikan isteri nya, dengan alasan apa saja?” Jawab Yesus: “Tidakkah kamu baca, bahwa Allah yang menciptakan manusia pada awal mula, menjadikan mereka pria dan wanita? Dan Allah berfirman: ‘Karena itu pria akan meninggalkan ibu bapanya dan mengikatkan diri pada isterinya. Dan keduanya akan hidup bersatu padu jiwa dan raganya’. Jadi mereka bukan lagi dua, melainkan satu saja. Sebab itu, yang telah dipersatukan oleh Allah, janganlah diceraikan manusia.
Demikianlah sabda Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.
HOMILI (bisa menggunakan ide sebagai berikut)
Saudara-saudari terkasih dalam Kristus, Sara dikuasai oleh iblis yang menghancurkan hidupnya. Sudah tujuh kali ia menikah, tetapi setiap kali suaminya meninggal. Semua prihatin dengan keadaan ini namun tak bisa berbuat apa-apa. Sara yang cantik itu ternyata gagal melaksanakan tugasnya sebagai isteri dengan baik, malahan ia membawa sengsara bagi suaminya.
Apa yang menyebabkan Sara selalu gagal membangun hidup bahagia bersama suaminya? Sebab Sara memelihara iblis dan tidak pernah berdoa kepada Tuhan. Dan setiapkali menikah, setan mengambil nyawa suaminya. Tujuh kali hal ini berlangsung. Sarapun menjadi sedih.
Barulah dalam perkawinannya yang ke delapan, perkawinan dengan Tobia, cengkeraman setan dapat diatasi. Sebabnya, Sara dan Tobia mengikuti bisikan malaekat untuk berdoa pada hari perkawinan mereka dan menghancurkan insang ikan untuk mengusir si iblis tadi. Dan memang, setannya lalu meninggalkan Sara.
Sara bahagia, suaminya bahagia keluarganya juga bahagia. Maka terbangunlah keluarga yang sejahtera.
Saudara kita ..... dan ..... besok pagi akan menikah, membangun keluarga yang bahagia dan sejahtera. Malam hari ini mereka berdua akan menghancurkan hati manusiawi, hati ke’daging’an ... ialah egoisme pribadi yang menjadi setan perusak kebahagiaan hidup rumah tangga.
Marilah kita bersama-sama mendukung doa-doa mereka, memohon berkat Tuhan dan doa restu dari semua orang kudus, agar segala macam iblis yang sering tinggal di hati manusia diusir jauh-jauh dari hati kedua saudara kita ini, dan digantikan oleh Roh Kudus, Roh Cinta kasih ilahi. Amin.
LAGU PERSEMBAHAN HIDUP KEPADA ALLAH
DOA UNTUK CALON MEMPELAI:
P: Marilah kita berdoa,
Ya Allah, kami menyadari, hidup perkawinan membangun keluarga merupakan jawaban terhadap panggilanMu yang luhur dan mulia. Dalam perkawinan, sepasang mempelai Kau ikutsertakan dalam karya agungMu menciptakan dan memelihara dunia seisinya dengan penuh cinta. Engkaulah Allah yang penuh kasih, telah mencurahkan kasihMu kepada dua saudara kami ini agar mereka saling menyalurkan cinta kasihMu sendiri: mempelai pria mencurahkan kasihMu kepada mempelai wanita, mempelai wanita mencurahkan kasihMu kepada mempelai pria: mereka berdua mencurahkan kasihMu kepada calon anak-anaknya, keluarganya dan sesamanya. Mereka saling mengasihi dengan kasih ilahiMu sehingga mampu mengasihi sesamanya pula. Demikian keluarga mereka akan menjadi tempat bernaung yang penuh ketentraman bagi siapapun yang bertemu dengannya.
Ya Tuhan, kami sadar, semuanya ini tidaklah mudah. Banyak godaan membentang di hadapan mereka. Egoisme, kekerasan hati, kesombongan seringkali lebih mudah tinggal di dalam hati kami. Semua ini menjadi sumber kekacauan dan keruntuhan hidup berumahtangga.
Maka, berkenanlah Engkau mencurahkan berkatMu kepada dua saudara kami ini, agar senantiasa kuat dan tabah, berani mengusir egoisme, kekerasan hati, dan kesombongan dalam hatinya. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.
DI SINI BISA DISISIPKAN DOA UMAT
LITANI PARA KUDUS (MB 426: Gunakan buku Koor: jangan lupa ikutkan nama permandian calon mempelai)
BERKAT UNTUK MAKANAN YANG TERSEDIA
P: Ya Tuhan, berkenanlah memberkati makanan yang telah Kausediakan sebagai bukti kelimpahan rahmatMu bagi kami, berkatilah juga kami yang akan menyantapnya. Semoga oleh perjamuan ini kami semakin mampu memuliakan namaMu. Semoga menguatkan jiwa dan badan kami, sampai ke kehidupan kekal. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.
U: Amin.
BAPA KAMI
SALAM MARIA
BERKAT PENUTUP
P: Tuhan sertamu.
U: dan sertamu juga.
P: Semoga Allah yang mahakuasa senantiasa melimpahkan berkat perlindungan dan keselamatan bagi kita: Bapa + dan Putera dan Roh Kudus.
U: Amin.
Mempelai berarak ke luar gereja diiringi lagu pengiring
Sumber
Diperkenankan untuk mengutip sebagian atau seluruhnya isi materi dengan mencantumkan sumber http://www.imankatolik.or.id/
0 comments:
Posting Komentar